Pantai Ngrenehan merupakan wisata jogjakarta murah yang berbentuk pantai yang terbentang di pesisir sebelah selatan Yogyakarta. Meskipun pantai ngrenehan Jogjakarta belum terkenal seperti paket wisata murah jogja yang lainnya, seperti pantai Baron, pantai Kukup, pantai Krakal, dan pantai Sadeng. Pantai Ngrenehan terdapat beragam wisata pantai yang lengkap dan menarik. Wisata pantai tersebut dilihat dari gugusan batu karang yang indah, pantai pasir putih, suara ombak laut, berbagai sajian menu kuliner sea food yang segar, dan pemandangan kegiatan nelayan sekitar pantai.

Menurut sejarah, nama pantai ngrenehan Jogjakarta adalah pemberian dari Raja Demak yaitu Raden Fatah. Dahulu kala Raden Fatah datang ke kawasan tersebut untuk mencari ayahnya. Ayah Raden Fatah melarikan diri dengan dua orang istrinya yaitu Bondang Surati dan Dewi Lowati karena tidak mau masuk agama Islam. Namun, di kawasan ini pun ayah Raden Fatah tidak ditemukan akhirnya mengajak petinggi kerajaan Demak bermusyawarah cara menemukan ayahnya dan kedua istrinya. Dari peristiwa itu maka muncul istilah pangrena artinya ajakan. Kemudian masyarakat sekitar mengubah menjadi ngrenehan artinya kemari ke sini.

Pantai Ngrenehan hampir sama dengan Pantai Baron. Pantai Ngrenehan adalah pantai teluk yang luasnya 100 m2. Pantai tersebut diapit dua bukit batu karang sehingga saat datang ombak yang besar tidak langsung menghempas pantai ngrenehan Jogjakarta. Sebab terhalang dua bukit karang itu. Pada dinding tebing batu karang ada lubang-lubang kecil seperti goa. Hal itu karena kerasnya gelombang laut setiap saat.

Saat masuk wilayah pantai ngrenehan Jogjakarta, para wisatawan jogja disambut deretan warung makan di kiri dan kanan jalan. Selain warung makan ada beberapa tempat lainnya, diantaranya adalah:

• Terdapat bangunan tembok yang berwarna putih, yaitu TPI/Tempat Pelelangan Ikan, 
• Di sebelah kanan jejeran warung makan ada sebuah bangunan rumah joglo yaitu tempat para penjual ikan menjajakan macam-macam hasil laut masih segar,
• Tempat untuk beribadah yakni masjid, Kamar mandi dan WC umum dan Tempat untuk parkir.

Transportasi yang digunakan mencapai pantai Ngrenehan dapat menggunakan kendaraan umum ataupun pribadi. Namun, jika memakai kendaraan umum yang roda empat, pengunjung akan diantar sampai Trowono. Kemudian untuk lokasi pantai dengan ojek. Akomodasi yang tersedia sudah cukup lengkap, seperti masjid, warung makan, tempat pelelangan ikan, parkir, dan lain-lain. Namun, di pantai ngrenehan Jogjakarta masih belum tersedia tempat penginapan atau hotel dan jaringan listrik. Sehingga para pengunjung wisata murah jogjakarta yang akan berwisata ke pantai ini hanya dapat dilakukan saat siang hari saja.